sumber : Kawasaki Motor Indonesia
Sabtu lalu tanggal 22 September 2012, salah seorang SR Committee Member mendapat kesempatan untuk mengikuti press release New Ninja 250R ABS di area VIP Lounge Parkir Timur.

Kawasaki Ninja 250 ABS mengusung teknologi keselamatan yang lebih baik. Dengan perangkat rem anti lock braking system, roda dipastikan tidak akan terkunci meski melakukan pengereman keras dipermukaan jalanan yang tidak baik, seperti jalan berpasir atau basah.
Fitur ini pula yang membuat harga jualnya jadi lebih mahal, jika semula Ninja 250 non ABS dijual Rp 49,9 juta, sedangkan untuk tipe Ninja 250 ABS dibandrol dengan harga Rp 56,9 juta.
"Kami targetnya penjualannya bisa 6.000 unit dalam satu tahun," jelas Mitsuhiko Okada, Division Head Maketing & Sales, PT Kawasaki Motor Indonesia (KMI). Artinya tiap bulan, Ninja 250 ABS harus terjual 500 unit.
Freddyanto Basuki, Marketing & Advertising Department Head PT KMI. "mengatakan untuk Ninja 250 ABS hingga saat ini indennya mencapai 200 unit," imbuh Freddy.
Fitur ini pula yang membuat harga jualnya jadi lebih mahal, jika semula Ninja 250 non ABS dijual Rp 49,9 juta, sedangkan untuk tipe Ninja 250 ABS dibandrol dengan harga Rp 56,9 juta.
"Kami targetnya penjualannya bisa 6.000 unit dalam satu tahun," jelas Mitsuhiko Okada, Division Head Maketing & Sales, PT Kawasaki Motor Indonesia (KMI). Artinya tiap bulan, Ninja 250 ABS harus terjual 500 unit.
Freddyanto Basuki, Marketing & Advertising Department Head PT KMI. "mengatakan untuk Ninja 250 ABS hingga saat ini indennya mencapai 200 unit," imbuh Freddy.
![]() |
| Para Petinggi dari KHI (Kawasaki Heavy Industry) |
KHI-KMI-KDD Bersulang sebagai Simbolis Peresmian New Ninja 250 Fi ABS


Jeruji pemantul dan sensor ABS belakang

Jeruji pelat yang dibaca sensor di ABS depan
ABS mencegah roda terkunci saat pengereman mendadak yang tidak terencana, penyebab sebagian besar kecelakaan. ABS bekerja lewat sensor yang dipantulkan bilah-bilah (jeruji) pelat bulat yang dipasang pada poros roda.


Start dari markas KMI di Pulo Gadung, peserta dibagi dua grup. Grup 1 dan Grup 2 dengan motor ber-cc terbesar 650cc beserta motor cc kecil sekelas Edge. Maklum, selain turing juga punya keinginan gas pol jajal kehebatan Ninja ZX-6R di jalan raya, yang kali ini ditunggangi Reiner M.Sitorus, Manajer Sales KMI dan Wara dari event organizer rekanan KMI.
“Luar biasa mantap dan stabil Ninja ZX-6R di jalan lurus. Tapi saya gak tau berapa kecepatan pastinya karena indikatornya masih mile per hour,” ujar Wara yang mengaku kecepatannya mencapai 180 mph. Sementara Tobun yang menguntit di belakang mengaku hanya mentok 140 kpj…



Sepang, Malaysia - Seri 1 Petronas Asia Road Racing Championship (ARRC) yang dihelat 12-13 Mei lalu, mengawali kemenangan Katsuaki Fujiwara #37 berada di peringkat utama kelas Supersport 600cc. Pembalap Manual-Tech BEET Kawasaki Racing ini bahkan merasa puas mengulang kembali juara ganda (double winner) yang pernah dilakukan di sirkuit yang sama, Sepang International Circuit pada musim ARRC 2011 lalu.
“Musim 2012 ini adalah tahun kedua balapan bagi saya dan menjadi harapan terbaik setelah tim kami mengevaluasi data yang sebelumnya tidak pernah kami miliki. Mulai dari setingan mesin, suspensi dan hal lainnya untuk mendukung pencapaian rekor waktu yang lebih baik,” jelas Fujiwara.
Di Race 1 Fujiwara tetap bertahan di posisi terdepan meski berkali-kali ditempel ketat bahkan disusul secara bergantian oleh Azlan dan Kyonari. Meskipun demikian, pembalap yang memasuki usia 38 tahun berhasil merebut kembali setelah merampungkan 14 lap.

Line up kedua (hasil kualifikasi 1:38,083) start Race 1 yang buruk menyebabkan posisinya melorot di lap-lap awal. Hingga akhir lap 18 ia hanya bisa mengekor kelima di belakang pembalap wild card Yuki Ito (Yamaha). Dan finish keempat, itu pun setelah Fujiwara mengalami musibah mesin. Di Race 2, posisinya lebih melorot lagi ketujuh, bahkan di belakang pembalap Fuad dari Bike ART Kawasaki Racing. 
































